Literasi Membaca Nyaring : Melatih Keberanian, Keterampilan Komunikasi, dan Berpikir Kritis Siswa Sejak Dini

Kota Bima – Budaya literasi di SDN 53 Oi Fo'o terus diperkuat melalui kegiatan rutin mingguan yang inovatif. Setiap hari Rabu, sekolah yang dipimpin oleh Ibu Rohana, S.Pd. ini menggelar program literasi dengan tema khusus "Literasi Membaca Nyaring" yang dikoordinasikan oleh Ibu Nurnarida, S.Pd. beserta guru-guru lainnya.

Program ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa, tetapi juga melatih kemampuan berpikir kritis dan berkomunikasi mereka. Dalam pelaksanaannya, Ibu Nurnarida Memberikan contoh bagaimana cara Membaca Nyaring sebuah teks atau cerita dengan penuh ekspresi di hadapan para siswa.

Setelah sesi membaca nyaring, para siswa didorong untuk menceritakan kembali isi bacaan tersebut. Langkah ini merupakan tindak lanjut penting untuk menguji sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang telah mereka dengarkan.

"Alhamdulillah, kami melihat antusiasme yang tinggi dari anak-anak," ujar Ibu Nurnarida, S.Pd., selaku koordinator kegiatan. "Yang paling membanggakan, siswa-siswi kami dapat menceritakan kembali isi bacaan dengan baik, sesuai dengan alur cerita dan arahan yang kami berikan. Ini menunjukkan bahwa metode membaca nyaring efektif dalam meningkatkan daya serap dan kemampuan berbahasa lisan mereka."



Kegiatan literasi ditutup dengan sesi foto bersama antara siswa dan bapak/ibu guru. Sesi ini menjadi momen keakraban sekaligus dokumentasi yang menunjukkan semangat kolaborasi antara guru dan siswa dalam membangun ekosistem sekolah yang kaya literasi.

Diharapkan, kegiatan rutin mingguan ini dapat terus berlanjut dan menjadi contoh praktik baik dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan dan budaya membaca di lingkungan sekolah dasar.